Bagi Anda penggemar kuliner, pasti anda selalu
tergoda untuk mencoba sebuah masakan yang baru dan asing. Nah anda harus
mencoba ini yang namanya daging Se'i
dikota Kupang NTT, kalau anda pernah ke kota Kupang, tapi tidak pernah mencoba
namanya daging Se'i wah rasanya
kurang lengkap deh.
Selain daging Se'i babi, juga banyak daging Se'i Sapi biasanya dijual di pasar atau pusat oleh oleh Kupang, mereka menjual Se’i dari daging Sapi, daging ayam bahkan dari ikan laut.
Daging Se’i biasanya dimakan dengan sambel “LUAT” dan kecap manis, sambel Luat terbuat dari Lombok kecil yang sangat pedas dengan daun kemangi, jeruk purut.
Sebagai teman makan daging se’i, adalah
tumis Taoge dan tumis Bunga Pepaya. Tumis Bunga Pepaya memang makanan khas Kupang atau NTT pada
umumnya. kalau tidak tahu cara memasak bunga pepaya memang pahit, tetapi bagi
mereka yang sudah biasa mengolahnya, bunga pepaya tidak terasa pahit,
Daging se'i selain dimakan dengan nasi begitu saja, juga dapat dibuat variasi makanan lainnya, seperti
Daging se'i sapi hotplate, Nasi goreng Se'i, atau iris tipis tipis lalu campur dengan mie instan wuuiih sedapnya.
Sekarang sudah tersedia makanan khas kupang daging Se’i dalam kemasan Vacum pack (kedap udara), sehingga bisa dibawa ketempat jauh, buat oleh oleh dan bisa lebih tahan lama, kalau dimasukkan kulkas bisa tahan sampai 1-2 minggu.
Kalau orang Kupang ditanya apa sih makanan khas Kupang? pasti sebagian besar akan menjawab Daging Se’i.
Sebetulnya apa sih daging Se’i itu?
Kata Se’i menurut cerita kakek nenek
berasal dari bahasa Rote, yaitu daging yang diiris tipis memanjang. Tidak sama seperti daging babi Jasio, Siobak
atau smoked beef, Ham ataupun babi Guling dari Bali walaupun sama sama dibakar
tetapi Daging Se’i mempunyai ciri khas yang tersendiri, karena daging diolah secara tradisional dengan
dipotong memanjang dengan 2-3 cm lebarnya, lalu diolah dengan pemberian garam
dan sedikit rempah rempah sesuai dengan ciri khas penjualnya dan dilanjutkan
dengan pengasapan dengan menggunakan kayu Kosambi, Pada beberapa penjual makanan khas kupang ini, daging
Se’i pada bagian atas daging juga ditutup dengan daun daunan kosambi,
sehingga aroma rempahnya sangat terasa. proses kematangan daging Se’i bukan karena pembakaran
oleh api atau arang, tetapi oleh panasnya asap.
Biasanya untuk memanggang daging Se’i dibuat dari tembok segi
empat, ukuran lebar 1 panjang 1,5 meter
dengan tinggi 1 m, lalu diatasnya sebagai alas daging dibuat dari dahan kayu
keras Kosambi, untuk penjual daging Se’i
dikota kupang untuk dasar pemanggangan dibuat dari besi beton.
Baunya yang harum dengan warna ke
merah merahan dan rasanya yang khas membuat orang merasa tertarik dan membuat
air liur kita menetes he…he..he, ini
bukan promosi lho tapi beneran. soalnya 10 orang yang sudah nyoba 11 orang
ketagihan, lho koq kelebihan satu, …iya iyalah yang satu ya yang baca artikel
ini. ha..ha..ha.
Makanan
Khas Kupang ini bahkan pernah dimasukkan dalam acara wisata Kuliner Bondan
Winarno, coba tanya deh sama bang Bondan, gimana rasanya.
Memang kalau di Kupang, daging Se’i babi lebih populer, karena penduduk kota Kupang yang mayoritas Kristen memang
penggemar makan daging babi.
Beberapa Rumah Makan untuk makanan khas Kupang daging Se’i yang terkenal yaitu “Bambu Kuning”, “Petra”, “Aroma”
dan “Pondok Sawah” tetapi kalau benar
benar mau serius makan daging Se’i harus ke desa “Baun” kurang lebih 40 Km atau
45 menit dari kota kupang, disanalah original daging Se’i babi yang pertama yaitu daging Se’i babi “Om BA'I
Daging Se’i
harus dimakan dalam keadaan panas, karena kalau sudah dingin maka dagingnya
akan sedikit alot, saat panas itu kita bisa mencium bau aroma daging asap
dengan rempah rempahnya, wah nikmat sekali membuat selera makan makin
bertambah.
Wisatawan domestic atau pun asing,
sangat menggemari masakan khas kupang ini, Suatu saat teman saya dari Amerika
Mr. Roland Lee, saya ajak makan daging
Se’i di restaurant bambu kuning, dia berkata : “ I've eaten pork meat everywhere, but
never felt the pork was delicious as it is”,
Dia bilang dia sudah banyak makan daging babi dimana mana, tetapi tidak seperti
yang ada disini sangat enak sekali. Dia
bisa makan 1 kilo sendirian wah..wah….hebat lalu dia bawa pulang ke Amerika
sebanyak 2 kilo Daging Se’i, sayang
sekali tertahan di Airport Los Angeles, oleh Petugas bandara. karena makanan
dari luar Amerika tidak diijinkan masuk disana. wah dia kecewa berat sampai
marah marah dengan petugas bandara.
Selain daging Se'i babi, juga banyak daging Se'i Sapi biasanya dijual di pasar atau pusat oleh oleh Kupang, mereka menjual Se’i dari daging Sapi, daging ayam bahkan dari ikan laut.
Daging Se’i biasanya dimakan dengan sambel “LUAT” dan kecap manis, sambel Luat terbuat dari Lombok kecil yang sangat pedas dengan daun kemangi, jeruk purut.
Daging se'i selain dimakan dengan nasi begitu saja, juga dapat dibuat variasi makanan lainnya, seperti
Daging se'i sapi hotplate, Nasi goreng Se'i, atau iris tipis tipis lalu campur dengan mie instan wuuiih sedapnya.
Sekarang sudah tersedia makanan khas kupang daging Se’i dalam kemasan Vacum pack (kedap udara), sehingga bisa dibawa ketempat jauh, buat oleh oleh dan bisa lebih tahan lama, kalau dimasukkan kulkas bisa tahan sampai 1-2 minggu.
tau no. kontaknya tempat ni gk..??
BalasHapus